Wednesday 24 July 2013

Bila putus cinta

Bila putus cinta, tak jadi kahwin, putus di tengah jalan..
Kita biasa dengar ungkapan ni.

"Dah takde jodoh..."

Tapi saya nampak ianya lebih dari itu. Ada banyak punca, antaranya:

Ianya adalah pengajaran dari Tuhan.

Orang bercinta atau orang yang tengah sayang menyayangi, timbul sampai ke satu tahap mereka rasa, atau salah seorang dari mereka rasa,

"Dialah segala-galanya bagi aku."
"Aku hanya sayang dia seorang."
"Cinta aku hanya untuk dia."
"Rinduku milik dia."
"Ah, hanya dia."
"Hatiku milikmu."
"Dialah satu, tiada dua."
"Hanyalah satu yang bertakhta di hatiku."
"Kalau aku ada kambing seekor, aku hanya akan berikan padamu."
dan bermacam lagilah. 

Bila sampai ke tahap ini, maka mereka yang terlibat sebenarnya telah buat kesilapan yang besar iaitu MELEBIHKAN seseorang dari YANG LEBIH PATUT DILEBIHKAN.

Dgn kata lain, melebihkan cinta seseorang melebihi cinta kepada Tuhan.

Pada Tuhan tak pernah² diluahkan rasa sayang dan kasih sebegitu dahsyat. Tapi, pada manusia yang tak beri manfaat apa-apa, dia beri segalanya. Beri hatinya.

Lalu, Allah STOPKAN perhubungan tu. Maka terputuslah di tengah jalan. 

Tak kiralah putus sebab apa pun. Sebab orang ketiga, sebab salah faham, sebab gaduh, sebab mak bapak tak berkenan, sebab keluarga, sebab harta, sebab sikap, sebab tak sefahaman, sebab nafsu tak dapat kontrol, sebab cempedak jadi nangka, sebab berebut murtabak dan macam2 sebab lagi. Itu cumalah asbab. 

Sedang yang mengawal hati, menentu jodoh, menjadikan hubungan itu smooth atau celaru, semua di tangan Allah.

After hubungan tak kesampaian, sekarang siapa yang kau tuju?

Allah juga jadi tempat yang dituju.
Allah juga jadi tempat mengadu.
Lalu terpacullah dari bibir, 
Tertaiplah pada statusmu, blogmu, nukilanmu,

"Cukuplah Allah bagiku."

Selama ini kita cabar Allah dengan melebihkan manusia dari Dia. 
Lalu Dia seru sahaja mengikut iradat-Nya, 

"Kun Fa Yakun."

Putuslah.
Berakhirlah.

"Kembali sujud pada-KU!"

Sekarang setelah dah tiada jodoh, 
Siapa yang kau lebih perlukan?

Barulah tersedar,
"Aku perlukan Allah.
Aku sayang Allah."

Akhir kata, jangan cabar Allah.
Dengan atau tanpa sengaja.


YOU ARE NOTHING

Yes seriously, im tired . My life asyik kena jaga hati orang. Tapi hati sendiri?? To be honest, memang saya takkan jaga hati sendiri sangat. Saya takut, kalaw terlebih jaga hati sendiri, orang lain touching dengan saya. Ehhh awak nak tahu, hati saya nie macam kapas dan dalam erti kata lain la 3 in 1 like Nescafe. Asal marah,terasa hati dan pura-2 buat muka cam ati kering mesti lepas tu akan menanggis punya.

Awak ingat saya nie jenis tak terasa hati? Awak ingat saya nie jenis terima seadanya apa yang orang buat dekat saya? Ohh no dude,you wrong okey. Kalau setakat sikit-sikit boleh lagi. Ya. Hati manusia bukan cam plastic yang kalau cacat fizikalnya boleh diuji dan dibentuk kembali. Mahu dihalalkan segala luka,boleh. Tapitak mampu. Hempuk kepala saya pada tugu Negara 7 kali seminggu pun belum tentu masih hidup dan belum tentu mampu nak buat.


we might be best friends one year, pretty good friends the next year. 
Don’t talk that often the next, don’t want to talk at all the year after that. 
So I just wanted to say, even if I never  talk to you again In my life, 
you are special to me and you havemade a difference in my life.

Yes, you are my bestfriend. Someone special to me, once. But now, things aren’t same anymore. We had fight and it make me weaker day by day. I cant face you. I was very sad.
 Why you do this to me? Who am I before you know your ‘angel’.
 Boyfriend? Homaigod. I cant expect that girl change drastically after she met a guy that she loved so much.
 One advice to you: never depends on guy. Because once he leaves you. YOU ARE NOTHING 

Till then, may allah bless all you do. Im not going to pray bad things about you. Inshaallah. I just wanna say.semoga bahagia